Move On Yuk !

Masa Lalu Oh Oh Hanya Bayangan ~

Udah yuk, yang lalu biarlah berlalu. Hari esok harus lebih baik dari kemarin :)

Ikut senang kamu sudah Move On, kamu akhirnya mendapatkan seseorang yang benar- benar mengerti kamu. Tapi tak henti- hentinya aku tetap berdo'a yang terbaik untuk kamu :))

Mulai sekarang, Berhenti cerita tentang kisah ini. Karena apa ? Karena aku sadar, semakin aku cerita lebih dalam tentang kamu pada orang lain. Aku makin sakit. Hehe. So I'll Stop It

Banyak nggak hikmah yang di dapat ? BANYAK BANGET !!!!!

Salah satunya aku belajar bangkit dan berjalan sendiri dengan diriku sendiri. DAN aku sangat tau "I Love Being myself" (salah banyak dong ya ini berarti. hehe)

Selain itu aku punya sahabat yang BAIIIIKK banget, dan itu nggak terlepas dari kamu. Dan kamu pasti tau lah siapa yang aku maksud..

Sahabat ku ini adalah temanmu.

Tapi dia sangat tahu menjaga sikap, sangat tahu menjaga perasaanku ..

Dia itu baik, walau sering kali nggak On Time, nggak tepatin janji. Banyak nyebelinya deh x)

Tapi dia itu GR-an ... Kepalanya suka Gede ..

HUH. Kalau gitu pengen banget ketokin paku di kepalanyaa (padahal anak orang)

Tapi dia moody-an . Kadang Baik Kadang Jahat

Banyak Jahatnya dibanding Baiknya ^^

Tapi dia itu sok sibuk, banyak JAMBU nya

HAHAHA

-------------------------------------

Yah apapun lah, aku sadar kok, setiap manusia pasti di lahirin dengan kelebihan dan kekurangan masing- masing .. 

Mungkin itu hanya sekelumit kekurangan dia dibandingakan BANYAK Kelebihannya :D

Allah itu adil kok. Setiap gelap pasti akan terang.

Dan aku yakin, banyak kisah diluar yang menantiku. it must be FUN :)

OKEEE SAATnya tidurrrrr.

Dan selalu ada nama-MU ya Rabb dalam do'aku...

" Ya Allah Jagalah hati ini untuk orang yang TEPAT bukan untuk orang yang SEMPAT. AMINNN"

Tahun Baru = SEMANGAT BARUUUU

HAPPY NEW YEAR 1433 H (Walau telat 1 Hari)
Semoga lebih baik dari tahun sebelumnya . Amiiinn


Himmatul Kholidah
@himmakholidah
himmatul.kh@gmail.com
041014164 

FLASHBACK

HAHA. jarang nge-GO-BLOG sampai akhirnya hari ini harus nge-entri 2 kali...
hari ini ada Reuni Akbar SMP.. Rasanya males banget ikut, pada nggak kenal sama semuanyaaa (maklum dari jaman sekolah memang tidak berniat untuk populer)
Dan akhirnya ibu pun bertindak, yang menurutku bijak bangeeeettt

"Apa salahnya mbak, datang ke sana. kalau memang nggak kenal sama teman ya di niatkan untuk Silaturahmi ke guru-guru aja. Mereka pasti senang, datang aja. Niat untuk Silaturahmi toh nggak ada ruginya kan?"

Dan dengan menata niat aku pun berangkat.

Cuma sekedar info, sekolah ini jaraknya nggak jauh dari rumah, cuma butuh 10 menit untuk sampai ke situ ..
Perjalanan ke sana pun sangat banyak sawah- sawah berbaris, dan sangat kental dengan suasana perdesaan. AHHHH, jadi inget deh.. 4 tahun yang lalu aku sering lalu lalang lewat sini. dulu naiknya naik sepeda. haha
jadi inget kalau telat, gimana aku ngawurnya ngendarain sepeda "ungklik"

KEMBALI KE CERITA ...

Sesampai di sana. Registrasi. Dan Masuk .
Alunan Musik jaman sekarang pun terdengar gaduh ..

Bukannya malah duduk di kursi yang disediain, aku malah belok, ke kelas ku terakhir (BACA: kelas 3 C)
Pintunya terbuka. aku pun masuk, dannnn sangat ingat sekali aku duduk dimana hampir 1 tahun itu, aku pun duduk di kursi yang sama, bahkan di meja masih ada coretan- coretanku dengan tulisan yang pada saat itu masih bagus (narsis) :p
tulisannya gini

" Himma, Dian A, Dian N, Ana adalah sahabat sejati"

Dan Bangganya aku, tapi aku nggak mau nangis waktu itu. Malu dong banyak orang x)
Tau nggak yang bikin nangis apa ?
AKU KEHILANGAN JEJAK MEREKA 


:(( :(( :'( :'(


Entah dimana mereka sekarang ? Tapi aku selalu berdoa untuk kalian semoga kalian baik- baik saja. Amin ..

Dian Afidatu Aini : Dia paling tenang dan paling damai diantara kita. Itu sebabnya dia sangat disayangi sama anak- anak termasuk akuu. Dia itu paling jago Matematika, kalau ulangan pun pasti rebutan siapa yang mesti duduk sama dia.. Ahh indahnya masa itu~ . Tapi dia lemah di bahasa Indonesia. Kita saling melengkapi  lahh//
Dian itu papanya sahabatnya ayahku, dulu sering banget kita main. Tapi semenjak kuliah kita jadi merasa aneh, entah itu karena apa.


Dian Novita Sari : Kalau Dian ini, uhh.. menghibur suasana banget, kalau kita lagi tengkar. dia pasti ngulucuuu, walaupun itu nggak lucu, tapi akhirnya ketawa deh. HAHAHA
Dia itu buaaaaaaaiik bangeeeet, perna kita sepedaan bareng jauhnya minta ampun, cuma karena aku lagi BETE. hehe... Ciri khasnya diaa itu rambutnya ngehalangi penonton. sering marah- marah aku kalau dia didepan bangku ku :D hehehe.


Ana Purwanti :Ini dia inspirasikuu. berasal dari keluarga sederhana tapi dilahirkan dengan LUAR BIASA. Dia bisa hafal persis dengan buku hanya tak kurang membaca selama 3 menit. lalu lancar seperti air. Aku belajar banyak keterbatasan dari Dia. Tapi aku salut dia nggak mau terlihat lemah dengan keterbatasannya.. Dia ITU SUPER


 I LOVE YOU GUYS. 


Berharap nanti kita didpertemukan disaat waktu yang tepat ...

Intinya cerita ini aku kangen sama teman-temanku SMP ..

Just Wanna Say Sorry

AKHIRNYA~
bisa GO-BLOG juga.
Lagi nyesek banget sama rutinitas dan segala hal yang berkaitan dengan rutinitas ..

Dan akhirnya...

Banyak pihak yang kena semprot, termasuk sahabatku sendiri. Sejujurnya aku nyesel banget ngelakuin itu kemarin, tapi apalah daya nasi telah menjadi bubur. Tapi aku percaya, ada hikmah dalam setiap masalah, aku juga belum ngerasa dewasa sepenuhnya, tapi aku berusaha untuk dewasa. Setidaknya setiap niat baik itu akan dicatat olehNya . AMIN

Maaf banget untuk semua yang udah kena semprot.
Ya kemarin memang aku terlalu capek, bahkan bukan hanya capek fisik tapi juga HATI (sedikit lebay). intinya kemarin emosi lagi membabi buta lah~

yang namanya orang capek itu pasti pengen di dinginin bukan malah di marahin. pertama aku mungkin masih bisa tenang, tapi ya nggak tau untuk selanjutnya dan TERJADILAH sesuatu.

mungkin kemarin itu salah satu tindakanku yang nggak dewasa, tapi percayalah sahabatku nggak ada maksud untuk menyakiti kamu, hanya saja semoga kita saling intropeksi diri dan memperbaiki diri kita lebih baik lagi ..
Amin...

Kamu boleh marah. Kamu boleh nangis. Kamu boleh apalah yang setidaknya saat ini kamu anggap benar.
tapi percayalah ini niat baik, memang JUJUR itu nggak mudah, dan aku merasakannya pada saat kamu telfon. Maaf waktu itu nggak bisa jawab dengan JUJUR. Kondisi saat itu nggak memungkinkan untuk jujur, karena apa ? karena aku tahu betapa emosinya kamu waktu itu. Dan aku tahu konsekuensinya dari perbuatanku itu .

Percayalah sahabatku, sifatku memang memendam, tapi aku bukan pendendam ..

Sekali lagi maaf untuk waktu yang tidak pernah bisa ku perbaiki ini, tapi aku yakin KITA BISA MEMPERBAIKI DIRI KITA karena waktu #mbuletlah~

intinya, AKU SAYANG SAHABAT- SAHABATKU :)))